Friday 19 April 2013

Pagi yang Gerimis

Kutitipkan salamku pada hembusan sejuk angin,
Sapaan hangat mentari pagi.
Menembus rintik-rintik hujan,
Mengacaukan partikel-partikel di udara.
Daun bergemerisik,
Embun di atasnya pun ikut buyar.
Melewati garis batas ruang, yang bahkan tak kuketahui,
Disambut kicauan burung-burung kecil,
Berharap salamku nggak nyasar. Hehehe

Selamat Pagi :)

Thursday 4 April 2013

Thankful for Friends

"Kesedihan dapat hilang dengan sendirinya, tapi untuk dapat merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya, kamu harus memiliki seseorang untuk berbagi."
-Mark Twain

Banyak hal untuk disyukuri setiap harinya. Salah satunya adalah kehadiran teman.
Ada orang yang punya banyak sekali teman, teman di sekolah, di kampus, di kompleks rumah, sampai teman facebook, dari daerah yang berbeda. Tapi ada juga yang mungkin temannya sedikit karena dia susah untuk bergaul atau karena hal lainnya. Anyway, aku nggak akan ngebahas banyak-sedikitnya teman yang kamu punya atau ngasih tips bagaimana mendapatkan teman yang banyak dalam waktu singkat. Tapi jauh dari hal itu, pernahkah kamu bersyukur atau paling tidak berpikir betapa beruntungnya kamu mengenal mereka? Atau bagaimana hidupmu saat ini jika tanpa kehadiran mereka? Atau bersyukur kalau tidak ada mereka, mungkin kamu tidak akan mengenal pacarmu sekarang, tidak akan merasakan es krim paling enak di Jogja, tidak akan pernah mengenal lagu-lagu keren mancanegara, buku-buku best seller, tempat-tempat cantik di Indonesia, warung makan murah, tempat nongkrong yang asik, salon dengan harga mahasiswa, tempat belanja dengan harga miring, jadi panitia atau peserta sebuah event besar, ketemu artis favorit kamu, terkenal di youtube, ketemu bule, dan banyaaaaakk lagi..??

Lebih dari itu, kalo nggak ada mereka, kamu mungkin terbiasa berbicara dengan rumput yang bergoyang atau bahkan berbicara dengan tembok bisa jadi adalah hal yang rutin dilakukan. Tidak ada teman berbagi. Berbagi cerita, pengetahuan, gosip terbaru, berita terhangat, film terdahsyat, makanan di akhir bulan saat dompetmu kosong melompong. Tidak ada bahu untuk bersandar sejenak ketika kamu sedang sedih (masa' iya mo sandaran di rumput). Tidak ada teman jalan-jalan ke mall dan ke toko buku. Tidak ada yang menertawakan leluconmu. Tidak ada yang cerewet ngomentarin cara berpakaianmu (sometimes you need critics, right?), memintamu merapikan kamarmu yang udah kayak kapal pecah (apalagi yang anak kos :p), menyuruhmu mandi (hahaha).
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...