Percaya nggak, sih lagu itu punya kekuatan yang cukup besar untuk berbuat sesuatu? Misalnya, sugesti yang diberikan lagu tersebut saat kita mendengarkan atau menyanyikannya. Secara tidak langsung lagu yang kita dengar atau nyanyikan diterima otak lalu disimpan dalam salah satu kotak arsipnya. Saat kita mendengarkan lagu tersebut, otak bekerja membuka kotak arsip berisi lagu itu dan pada saat yang sama pula beberapa kotak lain ikut terbuka. Pikiran kitalah yang membukanya seiring dengan imajinasi yang tercipta saat mendengarkan lagu tersebut.
Kita mendengarkan lagu dengan berbagai macam motif, misalnya karena lagi pengen nyanyi-nyanyi, sebagai temen belajar, buat ngisi waktu saat nunggu antrian, sampaaaii lagu dijadikan sebagai ungkapan curahan hati. Yang paling sering sih, sebagai ungkapan curahan hati. Saat sedih, seneng, pengen marah-marah, suka sama seseorang kegiatan paling enak dilakukan ya nyanyi-nyanyi. Yang sedih, dengerin lagu sedih jadi ikutan trenyuh. Yang seneng, lagi jatuh cinta, dengerin lagu cinta..cinta.. mulu sambil mengulum senyum :). Yang lagi marah, dengerin lagu-lagu yang agak keras (paling nggak bisa buat triak-triak dikitlah), lalu asik nyanyi dengan suara menggelegar.