Friday 9 March 2012

Let it Go

Haii.. Masih luar biasa, bukan? 3 hari terakhir ini kegalauan datang mengetuk pintu setiap hari. Bayangkan betapa menyiksanya hal itu! -__-" Gara-gara undangan, undangan, dan undangan.. Bukan undangan ulang tahun atau pesta pernikahan atau yg lainnya..

Yips, a couple of times ago seiring dengan euforia kelas tiga yg dijadwalkan akan segera meninggalkan sekolahnya, maka satu per satu informasi mengenai universitas muncul dan one of them ada dia yg disebut Undangan SNMPTN. Informasi yg diterima pertama kali mengenai undangan masih simpang siur. Tapi kemudian diumumkan kesempatan mendaftar lewat jalur ini diberikan kepada mereka yg peringkat kelasnya konstan 50 besar paralel dari semester 3-5. Dan aku ada di dalamnya. Seneng dan nggak percaya karena pada pengumuman sebelumnya aku peringkat-peringkat akhir dari 50% siswa di kelas. Yips, sebelumnya diumumkan setengah dari siswa di kelas dg nilai 6 mata pelajaran yg di-unaskan terbaik dapat kesempatan itu.

Terus dikasih formulir pendaftarannya. Nah, ngisinya ini nih kudu
mikir-mikir jurusan yg dipilih. Mempertimbangkan peminat, prospek kerja, daya tampung, lsp. Dan internalnya, harus menimbang-nimbang minat dan bakat si siswa plus ijin orangtua. Setelah menimbang-nimbang, akhirnya formulir tersebut dikumpulkan. Aku ngisi satu universitas dg dua prodinya. Beberapa hari kemudian diberikan pin untuk online di undangan.cnmptn.ac.id. Di situ masih bisa ganti universitas dan jurusan yg diinginkan. Dan aku mengganti dua pilihanku sebelumnya menjadi Komunikasi. Udah mantep milihnya sekarang mikir-mikir biayanya. Khusus di Universitas Gadjah Mada, adalah dia yg diberi nama SPMA (Sumbangan Peningkatan Mutu Akademik) yg dibayarkan sesuai dengan penghasilan orang tua per bulannya. SPMA itu dibagi jadi 4, kalian bisa cari tau di webnya UGM :) Nantinya SPMA dibayarkan satu kali pada waktu mahasiswa masuk. Hal ini yg agak menghambat pelaksanaan validasi data. Malam sebelum tanggal 8 kemarin setelah membicarakan hal ini panjang lebar tinggi dengan papa, akhirnya diputuskan aku mengundurkan diri. Sick. Rasanya beraaatt banget nglepasinnya kayak nglepasin orang yg kita sayang. Aku udah sahabatan sama si undangan, melalui hari-hari tanpa sekalipun nggak menyebutnya dalam beberapa pembicaraan kecil. Dan bisa dibayangkan rasanya tiba-tiba harus melepas dia pergi, fly away.. (Nggak bo'ong deh, lagu-lagu yg muncul dipikiranku lagu-lagu melepas, merelakan, sayonara-an, lagu-lagu orang patah hati kali yee -,- ")

Sekelabat bayangan muncul, mulai dari pertama kali pengumuman, nge-galau sama temen-temen tentang universitas -- yg mau keluar Jogjalah, yg jurusannya nggak ada di univ yg pengen dituju, yg bingung mo ngisi satu ato dua univ. Hahaha, that's truly FUN! Bolak-balik konsultasi ke BK (untung Ibunya nggak bosen-bosen ngliatin muka kita). Lalu dapet PIN buat online, mulai ng-online, ngisi data, mereka dapat kartu pesertanya (aku belum dapeeet.. hehe).

Keesokan harinya kabar pengunduran diriku menyebar di kelas. Temen-temen pada simpati. Pada menyayangkan juga. Tapi ya emang harus gini mungkin jalannya. Aku senyum aja :) Dua kejadian yg bikin aku mengharu-biru hari itu adalah pertama, ketika dua orang sahabatku, Dara dan Lala memelukku buat menunjukkan rasa simpati mereka. Seriously, aku terharu banget waktu itu. Pengen mewek rasanya tapi aku tahan. Hahaha.. Kedua, ketika 4 sahabatku, Tata Kiki Astri Rena, membantuku melapangkan dada merelakan undangan itu. Pada mendukung aku jadi psikiater dan udah pada daftar jadi pasiennya! Hahaha..

Well, pasti semua sudah direncanakan sama Tuhan. Tugasku adalah percaya bahwa semua akan indah pada waktunya. Diantara kalian mungkin pernah atau sedang merasakan hal yg sama, dimana keinginan kita berlawanan dengan arus air sungai yg begitu deras. Ketika keadaan benar-benar tidak memungkinkan untuk melawannya, yakinlah Tuhan ingin memberitahu kita bahwa kita salah jalan atau mungkin belum saatnya kita berada di jalur tersebut. Ikuti saja arus itu, siapa yg tau kamu akan berhenti di tempat yg lebih indah dari yg pernah dibayangkan sebelumnya? Dan terimakasih sahabat-sahabatku untuk dukungan dan penghiburannya! Kalian luar biasa!  :))

Dara
Lala
Kiki Audrey Astri Rena Tata


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...