Guruku Berbulu dan Berekor (Bagian 2)

Yeay!

Hallo!

Judul postingannya kok kayak familiar. Hehehe.. Betul sekali! Itu adalah sebuah judul buku yang ditulis oleh Kak Indi dan kawan-kawan. Kak Indi merupakan penulis buku "Waktu Aku Sama Mika" (dan beberapa buku lain). Itu, lho.. yang bukunya sudah difilmkan dan kalau tidak salah sudah beberapa kali diputar di televisi. Aku tahu beliau ya dari buku itu, yang aku baca waktu masih berseragam putih abu-abu. Sudah cukup lama, ya?

Sekitar 5 tahun lalu, beliau menulis buku tentang hewan peliharaan. Akan tetapi beliau tidak menulis sendirian, kak Indi mengajak teman-teman lain untuk turut menuangkan kisah mereka tentang hewan peliharaannya. Maka kemudian terbitlah buku "Guruku Berbulu dan Berekor".

Nah, awal tahun 2017 kemarin, aku tidak sengaja menemukan pengumuman yang di-post oleh kak Indi di halaman Facebook-nya. Isinya adalah kak Indi mengajak teman-teman untuk bercerita tentang hewan peliharaannya (detailnya silahkan intip FB-nya Kak Indi haha). Nanti tulisan-tulisan tersebut akan dibukukan bersama dengan tulisan Kak Indi juga. Karena aku lagi selo (hahaha), aku iseng nulis juga tentang Bambi. Tulisannya hanya tulisan pendek dan ringan, seringan kapas barangkali. Akhirnya, tulisan tersebut aku kirim ke Kak Indi via email.

Lama tidak dapat kabar lebih lanjut mengenai tulisan tentang Bambi, awal Januari ini aku dapat notifikasi dari Facebook kalau Kak Indi message aku. Pesannya sudah dikirim sejak bulan Desember tahun lalu, tapi nggak ketahuan karena Kak Indi pakai akun Facebook satunya dan akunku belum berteman dengan akun tersebut. Isi pesannya adalah mengabarkan kalau tulisanku dimuat di buku "Guruku Berbulu dan Berekor (bagian 2)" dan aku ditawarkan untuk pre-order buku tersebut.

Aku juga langsung cek email yang aku gunakan untuk mengirim tulisanku. Ternyata email dari Kak Indi sudah datang sekitar seminggu sebelum beliau message aku di Facebook. Yaahh.. karena aplikasi Yahoo di handphone-ku suka error, aku sering nggak dapat pemberitahuan email baru. Setelah mengetahui kabar tersebut, aku langsung pesan bukunya.

Jujur saja aku merasa senang karena tulisanku termasuk salah satu yang dipilih, meskipun aku agak penasaran sih, pertimbangannya kok bisa dipilih tuh, apa. Hahaha.. Oya, aku dan teman-teman nggak dapat fee apa-apa dari tulisan kami karena sejak awal Kak Indi udah bilang kalau tujuan penulisan buku ini adalah untuk charity. Yup, uang hasil penjualan buku ini nantinya akan disumbangkan ke tempat-tempat penampungan hewan :)

Ja, ich bin glücklich! Ini jadi salah satu pencapaian dan penghargaan lain buatku. Yang bikin lebih happy lagi adalah apa yang aku dapatkan ini berasal dari melakukan apa yang aku bisa. Yup, menulis. Aku harap hal ini jadi semangat buatku untuk menjalani tahun 2018 karena ada banyak hal yang ingin aku lakukan di tahun ini. Dan untuk teman-teman lain, aku harap kalian lebih sering lagi melakukan hal-hal yang benar-benar kalian inginkan dan senangi. Selama hal tersebut positif dan membuatmu berkembang lebih baik, just keep going!

and Finally, vielen dank, Kak Indi... und Bambi! :)

*Ini alamat blognya kak Indi: http://duniakecilindi.blogspot.co.id/